Mobil Polisi Dibakar di Depok, Begini Tanggapan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Monday, 21 April 2025 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubenur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Gubenur Jawa Barat Dedi Mulyadi

DEPOK—Gubenur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat bicara terkait kasus pembakaran tiga unit mobil milik Polres Depok. Dedi menyebut peristiwa tersebut merupakan contoh kongkret aksi premanisme yang sangat mengkhawatirkan.

“Ini bukan persoalan yang mudah, premanisme sudah berani menentang aparat secara terbuka. Ini harus dihadapi dengan tindakan yang lebih keras dan lebih terorganisir,” kata Dedi dalam unggahan Instagram @dedimulyadi71, Senin (21/4/2025).

Terkait penanganan kasus tersebut, gubernur yang disapa KDM itu juga memberikan apresiasi kepada jajaran Polres Depok dan Polda Metro Jaya yang telah menunjukkan komitmen dan keberanian dalam menghadapi aksi-aksi premanisme.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Polres Depok dan Polda Metro Jaya yang telah menunjukkan langkah-langkah nyata dalam menegakkan hukum. Tindakan mereka sangat penting untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” kata Dedi.

Tak hanya itu, Dedi juga menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk bahu-membahu dalam menjaga lingkungan agar tetap bebas dari aksi kejahatan dan kriminalitas, termasuk premanisme.

“Mari kita bersama-sama menjaga tanah dan lingkungan kita, menciptakan suasana yang ramah dan harmonis, serta melawan segala bentuk kejahatan yang merusak kedamaian,” tegasnya.

Dengan adanya sikap tegas dari berbagai pihak, terutama aparat penegak hukum, Dedi berharap bahwa masyarakat dapat hidup dalam keadaan yang lebih aman, terhindar dari ancaman premanisme yang selama ini menjadi momok menakutkan bagi banyak orang

Dedi Mulyadi memang belakangan ini kerap menyampaikan pernyataan keras mengenai maraknya premanisme yang meresahkan masyarakat. Ia mendefinisikan sebagai tindakan kriminal dan intimidatif yang bertujuan menebar rasa takut pada masyarakat.

Menurut Dedi Mulyadi, premanisme merupakan masalah serius yang tidak dapat dibiarkan begitu saja.

“Premanisme ini harus diberantas secara tegas, karena dampaknya langsung kepada masyarakat. Mereka menciptakan ketakutan, dan membuat orang merasa terancam. Akibatnya, masyarakat pun merasa terpaksa tunduk pada keinginan mereka,” ujar Dedi.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga mobil polisi dilaporkan dibakar warga di Kampung Baru, Harjamukti, Depok, Jawa Barat sekitar pukul 01.30 WIB, Jumat, 18 April 2025. Aksi ini lantaran tak terima polisi menangkap terduga pelaku penganiayaan yang merupakan ketua ormas setempat.

Selain pembakaran, ada pula mobil lain yang terguling akibat amukan warga. Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Bambang Prakoso, awalnya polisi datang menggunakan mobil untuk mengamankan pelaku.

Pelaku hendak ditangkap atas dasar dua laporan polisi (LP). Yakni Pasal 351 tentang Penganiayaan dan 335 KUHP tentang Ancaman Kekerasan, serta Undang-Undang (UU) Nomor 12 Tahun 1951 tentang Kepemilikan dan Penggunaan Senjata Tajam. Peristiwa berujung laporan polisi itu terjadi 23 Desember 2024.***

Facebook Comments Box

Penulis : Tra Ginting

Sumber Berita : radar bogor

Berita Terkait

Pengemudi Ojol Tidak Menyangka Aksinya Memburu Pelaku Curanmor Diapresiasi Kapolda
Kapolri Pimpin Upacara Sertijab Pati dan Pamen Polri
Gelorakan Semangat “Jaga Jakarta”, Kapolda Minta Personil Bhabinkamtibmas Jadi Sahabat Warga
Terima Audiensi Pengurus PWI Pusat, Kapolri: Pers Mitra Strategis Polri, Sinergi Akan Terus Dikuatkan
Gelar Silaturahmi Dengan Insan Pers, Kapolda: Hubungan Dengan Wartawan Bukan Sekadar Berbagi Berita
DE JURE Soroti Penundaan Eksekusi Silfester: Abuse of Power dan Absennya Pengawasan
Gebrakan Humanis Kapolda Metro, Setelah Membentuk Ojol Kamtibmas, Giliran Pedagang Kopi Keliling Diajak Jaga Jakarta
Ini Tuduhan Serius ! Tangani Kasus Pengeroyokan, IPW Sebut Polres Depok Hianati Peraturan Kapolri

Berita Terkait

Wednesday, 5 November 2025 - 16:09 WIB

Gawat, BNN Mencatat Dalam Sehari 50 Orang Meninggal Akibat Narkoba

Wednesday, 29 October 2025 - 17:26 WIB

Tren Narkoba Baru Ketamine-Etomidate, Kapolri: Akan Ada Terobosan Hukum

Tuesday, 7 October 2025 - 16:39 WIB

Narkoba Bernilai Miliaran di Truk Jeruk, Aksi Tipu-tipu Tiga Pengedar Sabu Antar Provinsi Berakhir di Ruas Tol Jakarta-Cikampek

Tuesday, 30 September 2025 - 22:18 WIB

Tiga Bulan 2.318 Kasus Diungkap, Polda Metro Jaya Musnahkan Narkoba Bernilai Rp1,13 Triliun

Thursday, 25 September 2025 - 16:20 WIB

Sebulan Diintai, Polres Metro Depok Sita 78 Kg Ganja Kering Dari Tangan Enam Tersangka

Sunday, 21 September 2025 - 21:05 WIB

Polda Kalteng Gagalkan Penyelundupan 46,7 Kg Sabu Asal Malaysia

Monday, 28 July 2025 - 18:20 WIB

Sidang Tuntutan Terkait Narkoba Ditunda, Fariz RM: Saya Mengikuti Prosedur

Monday, 28 July 2025 - 18:09 WIB

Gagalkan Penyelundupan 30 Kg Sabu dari Malaysia, Ditres Narkoba Polda Sulteng Bekuk Tiga Kurir

Berita Terbaru

Peringatan bahaya narkoba  di Kampung Boncos, Kel. Kota Bambu Selatan, Kec. Palmerah, Jakarta Barat. (Kompas/RIMA WAHYUNINGRUM)

Stop Narkoba

Gawat, BNN Mencatat Dalam Sehari 50 Orang Meninggal Akibat Narkoba

Wednesday, 5 Nov 2025 - 16:09 WIB

SERTIJAB: Upacara serah terima jabatan (sertijab) sejumlah pejabat tinggi (Pati) dan menengah (Pamen) Polri di Rupattama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/10/2025). 
(Humas Polri)

Kabar

Kapolri Pimpin Upacara Sertijab Pati dan Pamen Polri

Wednesday, 29 Oct 2025 - 22:49 WIB

Stop Narkoba

Tren Narkoba Baru Ketamine-Etomidate, Kapolri: Akan Ada Terobosan Hukum

Wednesday, 29 Oct 2025 - 17:26 WIB