JAKARTA–Sebanyak 3.000 pekerja migran Indonesia (PMI) berhasil diselamatkan Polri dari tindak pidana perdagangan orang (TPPO) kesejumlah negara. Para PMI itu diberangkatkan melalui jalur ilegal kesejumlah negara tujuan.
Hal itu dikatakan Sekretariat Utama Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Renardi, Rabu (22/11/2023). “Totalnya sudah 3.000 PMI yang berhasil diselamatkan,” ujarnya.
Dojelaskan, 3.000 PMI yang diselamatkan itu didapatkan setelah Kapolri Listyo Sigit Prabowo ditetapkan sebagai Ketua Harian Satgas TPPO oleh Presiden RI Joko Widodo pada 30 Mei lalu. Kerja sama antara BP2MI dan Polri dalam mencegah semakin meningkatnya kasus TPPO di Indonesia.
Sebanyak 3.000 pekerja migran yang diselamatkan berkat kerja semua pihak menunjukan kolaborasi yang sudah berjalan dengan baik. Selama ini, baik pemerintah pusat, daerah dan sejumlah elemen masyarakat dan aparat penegak hukum seperti TNI, Polri dan juga BP2MI terus berkolaborasi mencegah TPPO.
Selain berhasil menyelamatkan 3.000 PMI, Polri selama Mei 2023 telah menangkap 1.000 tersangka kasus TPPO. (tra/tom)