JAKARTA–Polda Metro Jaya dan jajaran, termasuk Bidang Humas menggiatkan patroli media sosial (medsos) untuk mengantisipasi aksi tawuran yang terjadi pada malam tahun baru. Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi mengatakan, tawuran salah satu bentuk kerawanan yang harus diantisipasi.
“Aksi tawuran harus diantisipasi, terutama pada malam tahun baru. Untuk patroli medsos itu ada tim khusus dari Direktorat Siber, tetapi personel Humas juga kita berdayakan untuk mengawasi dan melakukan sosialisasi anti-tawuran melalui medsos,” kata Kombes Ade dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (12/12).
Menambahkan keterangannya, Ade Ary menyebutkan Bidang Humas Polda Metro Jaya juga menggelar pelatihan kepada personel. Salah satunya pelatihan untuk membangun strategi konten kreatif.
“Personel Humas dilatih untuk membuat konten yang kreatif agar masyarakat juga tertarik untuk melihat atau mendengar pesan-pesan kamtibmas yang kita sampaikan melalui media sosial,” katanya.
Untuk meningkatkan keahlian anggota tersebut, Polda Metro Jaya mengundang narasumber Dr Dina Sekar Vuspa Ratih S.IP., M.I.Kom dan Handy Martinus, S.T, M.M, selaku Faculty Member Communication Department-Binus.
“Dengan adanya pelatihan rutin ini, diharapkan personel Bid Humas, baik yang ada di Polda Metro Jaya, polres, maupun polsek semakin mumpuni dalam bidang komunikasi,” ucapnya.
Ade Ary menyampaikan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian personel di bidang humas. Personel diharapkan mengikuti tren yang berkembang di masyarakat supaya tidak ketinggalan informasi.
“Humas itu kan corong yang mencerminkan instansi, sehingga humas ini diharapkan punya strategi yang baik dalam berkomunikasi dengan masyarakat,” ucapnya. (red)
Editor : tra ginting
Sumber Berita : Humas PMJ