Sempat Buron Sebulan, Anggota Ditresnarkoba PMJ Yang Jadi Tersangka Penganiaya Tahanan, Dibekuk di Bandung

Senin, 28 Agustus 2023 - 14:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

KABAR PERSADA—Seorang anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berinisial yang sempat dinyatakan buron terkait kasus penganiayaan terhadap tahanan kasus narkoba berinisial DK (38) hingga tewas berhasil ditangkap. AKP S ditangkap Tim Unit I Sub Unit I Sub Direktorat Kendaraan Bermotor (Ranmor) Ditreskrimum Polda Metro Jaya setelah hampir satu bulan buron di wilayah Bandung, Jawa Barat.

Kepala Unit I Sub Ranmor Polda Metro Jaya Kompol Ipik Gandamanah membenarkan pihaknya telah mengamankan AKP S. “Ya, sudah ditangkap,” ujar Kompol Ipik kepada wartawan, Senin (28/8/2023).

Tidak dijelaskan secara detil proses penangkapan AKP S yang tercatat sebagai anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya itu.
Menurut Kompol Ipik, proses penyidikan kasus tewasnya DK diduga dianiaya sejumlah anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya telah tuntas dan berkas perkara untuk tahap satu segera dilimpahkan ke Kejaksaan.

Sebelumnya penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan tujuh anggota dari Ditresnarkoba Polda Metro Jaya sebagai tersangka. Para tersangka diduga melakukan penganiayaan terhadap DK yang dituduh sebagai bandar narkoba hingga tewas.

“Ketujuhnya telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi beberapa waktu lalu. Ketujuh anggota itu, yakni AB, AJ, RP, FE, JA, EP dan YP.

Sementara satu anggota lainnya dikembalikan ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya karena belum ditemukan tindak pidana ikut dalam penganiayaan itu. Sedang AKP S begitu mengetahui aksi penganiayaan yang dilakukan bernama tersangka lain terungkap ke permukaan, AKP S langsung melarikan diri hingga dinyatakan buron.

Mayat korban DK ditemukan di jurang pinggir jalan wilayah Bandung oleh seorang sopir truk yang hendak buang air kecil. Di samping mayat juga ditemukan sebuah sepeda motor dengan kunci masih menancap di tempatnya.

Awalnya oleh warga setempat mayat itu diduga korban kecelakaan lalu lintas yang jatuh ke jurang bersama sepeda motornya. Namun setelah diselidiki akhirnya terungkap, beberapa hari sebelumnya korban ditangkap di rumahnya kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara karena diduga sebagai bandar narkoba.(tom/tra)

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Gandeng Ormas Bang Japar, Polda Metro Jaya Lakukan Penyuluhan Cegah Aksi Premanisme
Stadion Gelora Bandung Lautan Api Saksi Cita Mereka, Putri Karlina, Anak Kapolda Metro Jaya Dilamar Anak Dedi Mulyadi
Samapta dan Unit Anti Anarkis Brimob Polda Metro Jaya Sisir Titik Rawan Premanisme di Jakarta
Samsat Jakarta Selatan Sajikan Layanan Prima
Satgas Premanisme dan Ormas Sudah Bergerak, Begini Tupoksinya
Tegas, Kapolda Banten Nyatakan Perang Terhadap Aksi Premanisme dan Debt Collector
Polri Gelar Operasi Besar Berantas Premanisme
Kapolri Pastikan Kawal Tuntas Peringatan Hari Buruh di Monas

Berita Terkait

Selasa, 13 Mei 2025 - 17:48 WIB

Gandeng Ormas Bang Japar, Polda Metro Jaya Lakukan Penyuluhan Cegah Aksi Premanisme

Senin, 12 Mei 2025 - 15:47 WIB

Stadion Gelora Bandung Lautan Api Saksi Cita Mereka, Putri Karlina, Anak Kapolda Metro Jaya Dilamar Anak Dedi Mulyadi

Senin, 12 Mei 2025 - 15:25 WIB

Samapta dan Unit Anti Anarkis Brimob Polda Metro Jaya Sisir Titik Rawan Premanisme di Jakarta

Kamis, 8 Mei 2025 - 21:36 WIB

Satgas Premanisme dan Ormas Sudah Bergerak, Begini Tupoksinya

Kamis, 8 Mei 2025 - 21:18 WIB

Tegas, Kapolda Banten Nyatakan Perang Terhadap Aksi Premanisme dan Debt Collector

Selasa, 6 Mei 2025 - 18:08 WIB

Polri Gelar Operasi Besar Berantas Premanisme

Kamis, 1 Mei 2025 - 12:19 WIB

Kapolri Pastikan Kawal Tuntas Peringatan Hari Buruh di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 - 12:09 WIB

Buntut Ricuh Kemang, Polisi Tangkap 19 orang

Berita Terbaru