Ajudan Kapolda Tewas Bersimbah Darah, IPW Dorong Propram Polri Selidiki Penyebab Kematian

Sabtu, 23 September 2023 - 13:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso (foto :Ist)

Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso (foto :Ist)

JAKARTA–Kematian ajudan pribadi Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Brigpol Setyo Herlambang masih diselimuti misteri. Indonesia Police Watch (IPW) mendorong Propam Polri segera mengungkap kasus kematian Brigadir Setya Herlambang. Polri harus segera memberikan kejelasan mengenai penyebab kematian ajudan Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya tersebut.

“Pemeriksaan Propam Polri perlu segera dilakukan untuk memberikan kejelasan sebab dan latar belakang kematian Briptu Herlambang yang berasal dari kesatuan Brimob tersebut,” kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/9).

Sugeng menilai penyebab kematian Herlambang perlu dibuka secara transparan guna menghindari spekulasi liar. Terlebih, kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J oleh atasannya sendiri, Ferdy Sambo, dan kawan-kawan belum bisa dilupakan begitu saja oleh publik.

“Di sisi lain, kematian anggota polri karena latar belakang bunuh diri sudah sering terjadi. Oleh karena itu, Polri perlu segera membentuk tim khusus untuk meneiliti sebab dan alasan anggota polri melakukan tindakan bunuh diri agar fenomena bunuh diri pada anggota polisi tidak terjadi di kemudian hari,” jelas Sugeng.

Brigpol Setyo Herlambang ditemukan tewas bersimbah darah akibat luka tembak di dalam kamar rumah dinas Kapolda Kaltara Irjen Daniel Adityajaya, pada Jumat (22/9/2023).SH yang diketahui menjadi ajudan Kapolda Kaltara Irjen Daniel Adityajaya ini, tewas dengan kondisi bersimbah darah. Saat ditemukan, disisi korban ada senjata api miliknya jenis HS-9 nomor Senpi HS178837 sehingga diduga kuat korban meninggal akibat kelalaian senjata api

DIMAKAMKAN DI KENDAL

Suasana duka menyelimuti rumah orang tua Brigpol Setyo Herlambang, ajudan Kapolda Kaltara yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumah dinasnya. Sejumlah warga mulai mendatangi rumah orang tua korban, pasangan Sutarto dan Sri Sayekti di Desa Sumberagung, Kecamatan Weleri, Kendal, untuk mengucapkan bela sungkawa.

Sutarto dan Sri Sayekti hanya bisa pasrah mendengar kematian anak keduanya yang sudah bertugas sejak tahun 2014 di Kalimantan Utara. Sutarto mengatakan baru mengetahui kematian anaknya dari mantan anggota DPRD Kendal, Dudu, sekitar pukul 15.00 WIB.

“Ya saya sebagai orang tua hanya pasrah saja atas kematian anak kami yang nomor dua ini. Saya juga dapat kabar dari Pak Dudu yang mantan anggota DPRD Kendal. Dia (Dudu) cuma nyebutin meninggalnya karena kecelakaan kalau detailnya tidak dikasih tahu,” kata ayah korban, Sutarto saat ditemui wartawan di rumahnya, Jumat (22/9/2023).

Lebih lanjut Sutarto menerangkan pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenasah anaknya dari Kalimantan Utara. Informasi kepastian waktu kapan jenazah anaknya akan tiba di rumah duka juga belum diketahui oleh orang tua korban.Namun, Sutarto berharap jenasah anaknya bisa segera tiba di rumahnya dan segera dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.

Info terkahir, jenazah Brigpol Setyo Herlambang,rencananya akan dipulangkan dan dimakamkan di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Tengah Komisaris Besar Polisi Satake Bayu Setianto dikonfirmasi di Semarang, Jumat malam, membenarkan rencana pemulangan jenazah tersebut ke kampung halamannya.

“Rencana dibawa menggunakan pesawat melalui Surabaya,” katanya.

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Disebut Bosnnya Budi Arie Terima Aliran Uang Judol 50 Persen, Sekjen Projo: Itu Framing Jahat
Nah Loh, Budi Arie Disebut Kantongi 50 Persen Komisi Pengamanan Situs Judol
Gelar Patroli Skala Besar, Tim Perintis Polda Metro Jaya Amankan 9 Orang Pelaku Tawuran
Kapolri Sebut Penindakan Premanisme Tidak Akan Perhatikan Ormas Tertentu
Kapolri: Tidak Ada Toleransi Untuk Aksi Premanisme
Gandeng Ormas Bang Japar, Polda Metro Jaya Lakukan Penyuluhan Cegah Aksi Premanisme
Stadion Gelora Bandung Lautan Api Saksi Cita Mereka, Putri Karlina, Anak Kapolda Metro Jaya Dilamar Anak Dedi Mulyadi
Samapta dan Unit Anti Anarkis Brimob Polda Metro Jaya Sisir Titik Rawan Premanisme di Jakarta

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 16:16 WIB

Disebut Bosnnya Budi Arie Terima Aliran Uang Judol 50 Persen, Sekjen Projo: Itu Framing Jahat

Minggu, 18 Mei 2025 - 15:54 WIB

Nah Loh, Budi Arie Disebut Kantongi 50 Persen Komisi Pengamanan Situs Judol

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:16 WIB

Gelar Patroli Skala Besar, Tim Perintis Polda Metro Jaya Amankan 9 Orang Pelaku Tawuran

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:03 WIB

Kapolri Sebut Penindakan Premanisme Tidak Akan Perhatikan Ormas Tertentu

Selasa, 13 Mei 2025 - 17:48 WIB

Gandeng Ormas Bang Japar, Polda Metro Jaya Lakukan Penyuluhan Cegah Aksi Premanisme

Senin, 12 Mei 2025 - 15:47 WIB

Stadion Gelora Bandung Lautan Api Saksi Cita Mereka, Putri Karlina, Anak Kapolda Metro Jaya Dilamar Anak Dedi Mulyadi

Senin, 12 Mei 2025 - 15:25 WIB

Samapta dan Unit Anti Anarkis Brimob Polda Metro Jaya Sisir Titik Rawan Premanisme di Jakarta

Jumat, 9 Mei 2025 - 21:26 WIB

Samsat Jakarta Selatan Sajikan Layanan Prima

Berita Terbaru

Jumpa Pers pengungkapan kasus narkoba di Komplek Tasbih, Medan, Sabtu (17/5/2025), dipimpin Direktur Resnarkoba Polda Sumut Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak bersama Kabid Humas Kombes Pol Ferry Walintukan dan Wadirresnarkoba. (Humas PMJ)

Stop Narkoba

Polda Sumut Gagalkan Peredaran 100 Kg Sabu Modus Bungkus Kopi

Minggu, 18 Mei 2025 - 15:00 WIB