Budaya di Desa Wisata Tebara Membuat Semangat untuk Berwisata

Minggu, 13 Agustus 2023 - 22:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masyarakat Desa Wisata Tebara, Sumba, NTT, menyambut dengan meriah kehadiran Menparekraf Sandiaga Uno saat visitasi 75 besar desa wisata terpilih dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023, NTT, Minggu (13/8/2023). (Foto: Kemenparekraf)

KABAR PERSADA – Desa Wisata Tebara di Sumba Barat, NTT menjadi desa terakhir yang dikunjungi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno sebagai 75 besar desa wisata terpilih dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.

Saat visitasi Desa Tebara, Minggu (13/8/2023) Menparekraf Sandiaga, mengaku sangat takjub dengan keragaman adat dan budaya yang masih begitu kental, yang dapat dilihat dan dirasakan pada kampung adat di desa tersebut.

“Desa ini berbasis budaya dan adat istiadat, dan bahasa setempat yang mereka lestarikan. Saya merasa bahwa inilah yang akan membawa Indonesia memiliki pariwisata berkelas dunia. Bukan Indonesia yang membangun desa, tapi desa yang menganugerahkan kemajuan untuk Indonesia,” kata Menparekraf Sandiaga.

Desa Wisata Tebara terletak di Kecamatan Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, Provinsi NTT. Desa ini memiliki kekhasan dengan kampung adat tradisional budaya megalitikumnya, dengan rumah adat beratap menara yang menjulang tinggi ke langit dan bertanduk terbagi menjadi tiga tingkat. Rumah-rumah adat ini berdiri kokoh di atas perbukitan yang tinggi.

Selain itu, desa wisata ini memiliki peninggalan budaya megalitikum (Batu Kubur besar dan Sarkofagus). Konsep Batu Kubur Megalitikum melambangkan perahu yang berlayar ke dunia arwah.

Kuliner di Desa Wisata Tebara pun menurut Menparekraf memiliki cita rasa yang enak dan unik. Salah satu makanan khasnya adalah ro’o luwa. Ro’o luwa adalah sejenis bubur yang bahan utamanya adalah ubi jalar atau daun singkong. Penampilannya berupa bubur hijau dengan rasa yang manis dan khas.

Ada juga rumpu tampe yang berbahan utama daun pepaya, dan biasanya ditumis bersama dengan bunga pepaya muda, daun singkong, atau jantung pisang.

“Jantung pisang, bunga pepaya, dan kacang panjang yang disebut rumpu rampe ini enak sekali, dan ada juga ro’o luwa dengan rasa yang unik,” kata Menparekraf.

Menparekraf berharap desa wisata ini dapat membantu tercapainya 4,4 lapangan kerja baru yang berkualitas di tahun 2024.

“Ini program pamungkas dari desa wisata dimana kita telah visitasi 75 desa ini di seluruh nusantara. Dan kita melihat antusiame masyarakat menyambut kebangkitan ekonomi kita, mudah-mudahan Desa Wisata Tebara ini membawa semangat yang membara untuk berwisata, sehingga menciptakan 4,4 lapangan kerja baru berkualitas,” kata Menparekraf Sandiaga.

Turut mendampingi Menparekraf Sandiaga, Staf Khusus Menteri Bidang Pengamanan Kemenparekraf/Baparekraf, Ario Prawiseso; Plt. Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pariwisata Berkelaniutan dan Konservasi Kemenparekraf/Baparekraf, Frans Teguh; dan Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf Baparekraf, Indra Ni Tua. Hadir pula Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade.(jay)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Setelah Dipecat Dari Polri, AKBP Bintoro Menangis
Menyusul Larangan Penjualan Secara Eceran, Polda Metro Jaya Turunkan Satgas Awasi Distribusi LPG Subsidi 3 Kg
Sayang Anak Papua, Satgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025 Bagi-Bagi Susu
Gelar Jumat Keliling di Masjid Ar Rahmah, Ditbinmas Polda Metro Jaya Ajak Warga Jaga Kamtibmas
Ada Pelayanan SIM Gratis Untuk Warga Kebon Kosong Korban Kebakaran
Tingkatkan Pelayanan, Polsek Kelapa Gading Gelar Layanan SIM Keliling
ITW Desak Dirlantas PMJ Tindak Tegas Oknum Bikin SIM Tanpa Tes Di Satpas Depok
Gakkum Ditlantas PMJ Luncurkan Ruang Pelayanan ETLE Baru, AKBP Ojo Ruslani : Kami Terus Berinovasi Beri Pelayanan Terbaik

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 13:07 WIB

Operasi Keselamatan Jaya 2025 Dimulai, Kombes Latif: Ada Penindakan dan Teguran Simpatik

Minggu, 9 Februari 2025 - 15:21 WIB

Puncak Perayaan HPN di Riau, Zulamansyah Sakedang: PWI Tidak Sedang Baik-baik Saja

Sabtu, 8 Februari 2025 - 16:45 WIB

Buntut Kasus Pemerasan DWP, Polri Jatuhkan Sanksi Kepada 36 Personel

Sabtu, 8 Februari 2025 - 15:44 WIB

IPW: Jika Penanganan Kasus Pemerasan DWP Hanya Sebatas Kode Etik, Publik Bisa Sangsi Dengan Polri

Selasa, 4 Februari 2025 - 21:07 WIB

Tiga Bulan Terakhir, Bareskrim Polri Ungkap Empat Kasus Penyelundupan Ilegal

Selasa, 4 Februari 2025 - 20:57 WIB

Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Luar Biasa Anumerta kepada Bharatu Mardi Hadji

Sabtu, 1 Februari 2025 - 16:06 WIB

Akui Ada Pertemuan Di Hotel, Kapolres Jaksel Bantah Terima Rp400 Juta Dari Anak Bos Prodia

Kamis, 30 Januari 2025 - 12:27 WIB

Polda Mero Jaya Akan Menindak Tegas Anggota Yang Melakukan Pelanggaran

Berita Terbaru

Ragam

Setelah Dipecat Dari Polri, AKBP Bintoro Menangis

Sabtu, 8 Feb 2025 - 15:58 WIB