JAKARTA–Artis cantik Amanda Manopo diperiksa tim penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri selama delapan jam. Pemeran utama sinetron Ikatan Cinta itu dicecar dengan 34 pertanyaan terkait dirinya diduga mempromosikan judi online.
Usai pemeriksaan, Amanda mengaku tidak tahu menahu soal iklan judi daring. Pekerjaan yang diterimanya dari sang manajer hanya mempromosikan website game daring, bukan judi daring.
Artis Amanda Manopo diperiksa pada Senin (2/10/2023) dari pukul 12.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB. “Ada 34 pertanyaan yang diajukan tim penyidik kepada saudara Amanda Manopo,” kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, Selasa (3/10/2023).
Jadwal awal pemeriksaan terhadap artis cantik Amanda Manopo menurut Brigjen Adi Vivid sebenarnya pada Jumat (22/9/2023). Namun Amanda saat itu berhalangan hadir dan meminta dijadwalkan ulang. “Pemeriksaan ini dalam rangka klarifikasi terkait dugaan endorsment situs yang diduga website judi online,” ujarnya.
Dalam kasus judi online, penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri sebelumnya telah memeriksa artis, yakni Wulan Guritno, Yuki Kato dan Cupi Cupita.
Namun Amanda Manopo membantah dirinya dituduh mempromosikan judi online sehingga dia harus berurusan dengan polisi. Alasannya, pekerjaan yang dijalankan dari sang manajer pada tahun 2021 adalah mempromosikan website game daring, bukan judi daring.
Dikatakan Amanda, dirinya tidak ikut campur, tidak tahu menahu tentang adanya judi online. “Ini hanya kesalahpahaman saja,” ujar wanita cantik itu. Amanda juga mengaku dirinya hanya dibayar Rp16 juta untuk mempromosikan website game online.(tom/tra)